3 tahun setelah expansion XCOM 2: War of the Chosen, 2K Games dan Firaxis Games merilis entri terbaru dari seri turn-based strategy yang kejam ini. Sekuel terbarunya berjudul XCOM: Chimera Squad merupakan game spinoff dan lebih berskala kecil.
Dalam game ini, kalian akan mengikuti Chimera Squad, sebuah pasukan khusus yang anggotanya berisikan manusia dan juga alien. Game ini mengambil setting 5 tahun setelah kejadian di XCOM 2: War of the Chosen di City 31, kota model yang berisikan manusia dan alien. Karena hal ini, sering ada kejadian besar di kotanya.
Cerita yang lebih kental
XCOM: Chimera Squad bisa dibilang sangat berbeda dengan game-game sebelumnya karena sebuah aspeknya berbeda. Di game-game sebelumnya, cerita muncul dari pengalaman bermain kalian. Namun dalam XCOM: Chimera Squad, ceritanya terpampar jelas, salah satu faktornya adalah pasukan yang kini memiliki nama yang fixed (tidak bisa dirubah) dan memiliki kepribadian yang berbeda-beda.
Tidak hanya itu, manajemen markas juga berubah menjadi lebih sederhana dan skala lokasi misi lebih kecil, hanya sebesar 1 kota saja. Untuk manajemen markas, kalian tidak lagi harus bangun-bangun ruangan. Fasilitas di markas akan otomatis dibuka seiring kalian bermain. Dan kalian hanya cukup perlu memilih hal yang ingin dilakukan di masing-masing fasilitas.
Dalam XCOM: Chimera Squad, setiap kali kalian memilih misi, biasanya ada beberapa misi sekaligus yang muncul. Misi yang kalian tidak pilih akan meningkatkan tingkat anarki di area tersebut. Kalau tingkat anarki itu penuh, maka tingkat anarki kota akan meningkat. Kalau tingkat anarki kota penuh, maka akan game over.
Formula Gameplay yang berubah
XCOM: Chimera Squad masih menghadirkan turn-based strategy sebagai gameplay-nya, tetapi kini sistemnya sedikit berubah. Dulu, sistem giliran itu gantian per sisi. Jadi di giliran pertama, kalian akan menggerakan seluruh pasukan kalian, baru setelah itu giliran lawan menggerakan seluruh aliennya, dan seterusnya.
Untuk XCOM: Chimera Squad, sistem turn-based-nya berubah. Kini giliran akan dibagi per karakter dan selang-seling gantian antara pasukan kalian dan musuh. Tidak hanya itu, kini dalam 1 misi bisa terjadi beberapa pertarungan.
Hal baru lainnya adalah Breach Mode. Setiap kali memulai pertarungan, kalian akan melakukan Breach Mode. Melalui sistem ini, kalian akan mendobrak masuk ke ruangan dan bisa langsung menyerang musuh yang terlihat. Kadang-kadang juga akan muncul beberapa varian titik dobrak yang memberikan efek tambahan ke pasukan kalian, baik itu efek baik atau efek buruk.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, kini kalian tidak lagi mendapatkan pasukan random. Pasukan kalian kini sudah memiliki nama dan class karakter yang ditentukan. Tentunya masing-masing memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Mereka pun masih bisa naik pangkat untuk membuka skill baru.
Tidak hanya itu, ketika ada pasukan yang mati, mereka tidak akan langsung menghilang. Mereka akan sekarat dulu dan bisa kalian selamatkan dengan menghampirinya dan memulihkan. Ketika diselamatkan, anggota pasukan tidak lagi kembali bertarung. Tetapi bisa selamat untuk misi-misi berikutnya.
Kesimpulan
Dibandingkan dengan game-game sebelumnnya, XCOM: Chimera Squad terasa jauh lebih mudah, meskipun masih sering terjadi serangan yang meleset. Sistem Breach Mode benar-benar membantu karena kalian bisa langsung membunuh beberapa musuh sekaligus sehingga musuh yang dihadapi berkurang.
Pasukan yang tidak langsung mati juga membuat kalian tidak terlalu khawatir. Bahkan jika karakter sudah naik pangkat, karakter yang seharusnya mati malah jadi bisa bertahan dengan 1 HP. Dengan kemudahan-kemudahan ini, XCOM: Chimera Squad cocok untuk dimainkan bagi kalian yang belum pernah bermain seri XCOM. Selain kemudahannya yang membantu kalian, ceritanya tidak berhubungan langsung dengan game-game sebelumnya. Hal ini membantu kalian untuk bisa langsung menikmati ceritanya.
XCOM: Chimera Squad hanya rilis untuk PC saja.